Senin, 22 Maret 2010

Selasa 23 Maret 2010 - HAL PANGKALAN BALAI KOTA BETUAH

Keseriusan Penertiban Ternak Disoal

Pangkalan Balai - Belum adanya langkah nyata, penertiban hewan ternak berkaki empat yang di liarkan di Kota Pangkalan Balai. Mengundang tanya warga, sejauh mana komitmen pemerintah menjadikan Pangkalan Balai sebagai Kota Betuah.
Warga Kelurahan Pangkalan Balai dan Kedondong Raye Kecamatan Banyuasin III, kembali mengeluhkan keberadaan hewan ternak yang bebas berkeliaran di Pangkalan Balai.
Hewan ternak berkaki empat yang bebas berkeliaran, telah menimbulkan masalah sosial. Seperti pengerusakan tanaman di pekarangan warga dan mengganggu ketertiban umum.
Ahmad (40), salah seorang warga Pangkalan Balai, Senin (22/03) kemarin, mengatakan. Hewan ternak berkaki empat yang tak dijaga oleh pemiliknya, menimbulkan keresahan warga. Selain menyebabkan lingkungan yang kurang sehat, lantaran kotorannya bertebaran di mana-mana.
“Akibat tak dikandangkan, kotoran hewan ternak bertebaran di mana-mana. Membuat lingkungan tempat tinggal menjadi kotor. Selain itu, hewan ternak terkadang merusak tanaman, seperti buah-buahan, sayuran dan pohon karet. Sehingga menimbulkan kerugian bagi warga,” ujarnya.
Keberadan hewan ternak yang tak dikandangkan, juga berpengaruh bagi Kota Pangkalan Balai, terutama masalah kebersihan.
“Lihat saja, di pinggir jalan banyak sekali ditemui kotoran sapi dan kambing. Padahal, kita ini ibu kota kabupaten yang katanya sudah menjadi Kota Betuah. Tetapi mengapa hewan ternaknya masih berkeliaran di pinggir jalan raya dan tempat umum lainnya, termasuk perkampungan warga,” tanyanya.
Keluhan senada, juga diungkapkan Irman (32), warga Kelurahan Kedondong Raye. Pemerintah harus segera mengambil tindakan tegas terhadap warga Pangkalan Balai yang memiliki hewan ternak kaki empat yang diliarkan.
“Kan sudah ada Perdanya. Jadi langsung saja bagi mereka yang membangkang diberikan tindakan atas pelanggaran Perda tersebut,” harapnya.
Diwartakan sebelumnya, Pe-merintah Kecamatan Banyuasin III, dalam waktu dekat bakal menggelar razia keberadaan hewan ternak kaki empat yang berkeliaran bebas di Kota Pangkalan Balai ini.
Sejauh ini, Pemerintah Kecamatan Banyuasin III masih mempersiapkan segala hal yang berkaitan dengan penertiban hewan ternak berkaki empat tersebut. (iko)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Iib Zulhan

Buat Lencana Anda